18 Oktober 2024
logo
Pendidikan

GURU TIDAK SESUAI KOMPETENSINYA

GURU TIDAK SESUAI KOMPETENSINYA

Justice Collaboration News,Batu Bara

Kurangnya guru pada mata pelajaran tertentu sehingga memaksakan kesediaan guru yang ada untuk mengajar beberapa mata pelajaran, guru yang mengajar bukan pada bidangnya kerap terjadi sehingga mereka mengajar dengan ilmu yang seadanya dan tidak kompatibel.Padahal, guru yang kompatibel itu adalah unsur penting dalam mutu pendidikan. 

Dikutip dari berbagai sumber kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) diperoleh informasi guru bisa merangkap satu mata pelajaran (mapel) asal satu rumpun. Salah satunya dari Pembinaan Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud  " serumpun artinya adalah satu bidang yang hampir sama, seperti matematika dengan fisika, kimia dan ekonomi"

Peraturan itu telah tertuang dalam Permen No 62/2013 di mana guru tidak diperbolehkan mengajar mapel yang jauh berbeda dengan bidangnya. Meskipun kekurangan guru kerap terjadi pada sekolah-sekolah di daerah khususnya.

Tapi, tetap saja guru tidak bisa mengajar pada mapel yang jauh dari bidang asalnya. Hal itu dapat diatasi dengan program penyebaran guru di wilayah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T) yang dilakukan oleh Kemendikbud hingga saat ini(Int-?)

Sama halnya dengan di UPTD SDN 06 Panjang Kec.Talawi.

Terungkap sejak tahun 202O lalu adanya Guru Bidang Study Penjasorkes A.Manurung terpilih menjadi Kades Gunung Rante.Kepala Sekolah di UPTD SDN 06 tersebut diduga menunjuk inisial JSR.A  menjadi penggantinya merangkap sebagai Guru Kelas secara sepihak yang diduga juga memberikan honor dobel.

Kepala Sekolah UPTD SDN 06 inisial MF ketika dikonfirmasi media ini seperti petikan konfirmasi dibawah ini:

"[21/11 10.59] .: Assalamualaikum Wr.Wb

Sehat Bu ?

Izin Konfirmasi tahun 2020 tentang pembagian tugas tenaga pendidik an.JSR.A menjabat sebagai Guru Kelas dan Merangkap Guru Pendidikan Jasmani ,olahraga dan Kesehatan.

Bagaimana mengatur jadwalnya,berikut Honornya ?

Dari Munthe Wartawan

[21/11 11.03] Bu Mahfizah Ka. Sd Gn. Rante: Sudahlah pak,saya capek,bpk ajalah yg urus itu,

[21/11 11.05] .: Maaf Bu,saya hanya mempertanyakan tentang dugaan dobel anggaran yang diterima JSR.A ?

21/11 11.08] Bu Mahfizah Ka. Sd Gn. Rante: Tidak ada double anggaran pak

Terima kasih

Guru menjalankan sesuai topoksi

Dan bapak yang disebutkan tersebut adalah guru p3k"

Dan Kabid.GTK Dinas Pendidikan Kab.Batu Bara Rahmad Zein  ketika dikonfirmasi melalu chat WA HP Selularnya menyebutkan "saya akan tindak lanjuti ya Bang"jawabnya.(A1)